Citilink mengatakan, setelah konter penjualan tiket di terminal bandara ditutup, perusahaan akan mencari tempat baru untuk membuka konter penjualan tiket. “Kami carikan di tempat yang tetap dekat dengan bandar udara. Entah itu di hotel atau menyewa lahan sendiri,” kata Vice President Corporate Communication Citilink Indonesia Benny Siga Butarbutar.
Menurut Benny, sejumlah konter penjualan tiket Citilink saat ini sudah tidak berada di terminal bandara. Di Bandara Kuala Namu Medan misalnya, konter penjualan tiket Citilink tersedia di hotel yang terletak tidak jauh dari bandara, sementara di tempat lain perusahaan sudah mendapatkan lokasi namun belum dilakukan pemindahan.
Benny mengatakan, pada minggu kedua bulan ini ditargetkan seluruh konter penjualan tiket yang ada di terminal bandara sudah kosong. “Kami targetkan bisa seimbangkan penjualan tiket via mobile dengan konvensional supaya tak terlalu bergantung pada satu sektor jenis penjualan,” katanya.
Benny menambahkan, saat ini penjualan tiket melalui konter penjualan di bandara menyumbang sebesar 10 persen. Sebagian besar penjualan masih didominasi dari agen perjalanan 60 persen, melalui website 10 persen, pembelian di mini market 10 persen, dan call center 10 persen.
sumber : indo-aviation.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar