Maskapai penerbangan berbiaya rendah Citilink Indonesia pada tahun ini menargetkan bisa mengangkut hingga 11,2 juta penumpang, naik dari target tahun lalu sebanyak 7,7 juta penumpang. Kenaikan target perolehan penumpang ini akan ditopang oleh masuknya lima pesawat Airbus A320 baru dalam armada Citilink sepanjang tahun 2015 ini.
Pelaksana Tugas Direktur Utama Citilink Indonesia Albert Burhan mengatakan, perusahaan juga menargetkan pendapatan dari sektor kargo sebesar US$ 30 juta. “Selain dari pendapatan penumpang, kami targetkan bisnis kargo bisa menghasilkan US$ 28 juta sampai US$ 30 juta tahun ini. Kalau semua target-target yang ditetapkan bisa dicapai, kita maju IPO di 2016,” kata Albert.
Dalam periode Januari-September 2014, Citilink Indonesia berhasil mengangkut 5,33 juta penumpang atau naik sebesar 39,52 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2013 sebanyak 3,82 juta penumpang. Hingga kuartal ketiga tahun lalu Citilink juga berhasil membukukan laba bersih US$ 3,8 juta atau sekitar Rp 45,98 miliar,berbanding terbalik dengan kerugian bersih sebesar US$ 5,6 juta atau setara Rp 67,76 miliar di periode yang sama tahun 2013. Citilink belum mengeluarkan laporan keuangan secara penuh di tahun 2014.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar