Sungai Raya - Jumlah penumpang pesawat di bandara Supadio Pontianak mulai terjadi peningkatan hingga 20 persen jelang libur panjang pada Juni mendatang.
"Banyak faktor yang menyebabkan peningkatan penumpang ini. Diantaranya, saat ini siswa SMA yang baru saja lulus banyak yang akan melanjutkan sekolah di Jawa dan banyak juga yang akan berlibur ke luar Kalimantan," kata Kepala Divisi Operasional Bandara Supadio Pontianak, Syarif Usmulyani Alkadrie, di Sungai Raya, Jumat (30/5).
Menurutnya, pada akhir Mei ini saja, permintaan masing-masing maskapai untuk menambah penerbangan ekstra telah ada, dan pastinya peningkatan tersebut akan terus terjadi sampai beberapa hari menjelang bulan Ramadhan nanti.
Dengan adanya kondisi seperti itu, pihaknya telah mempersiapkan segala kondisi, baik dari kondisi bandara maupun semua aspek yang menjadi faktor kelancaran penerbangan.
Ia menuturkan, bukan hanya sarana dan prasarana saja yang dipersiapkan, audit terhadap Sumber Daya Manusia (SDM) juga telah dilakukan beberapa waktu lalu untuk melihat sejauh mana persiapan yang dilakukan menjelang peningkatan penerbangan itu sendiri nantinya.
"Sejauh ini semua persiapan yang dilakukan berjalan lancar dan tidak lain untuk memberikan kenyamanan penumpang pesawat yang hilir mudik menggunakan jasa penerbangan," tuturnya.
Usmulyani mengimbau kepada msyarakat untuk tetap mengedepankan kewaspadaan ketika bepergian jauh dengan mempersiapkan segala sesuatu, seperti membawa barang-barang secukupnya dan tidak membawa barang-barang yang dilarang ketika menggunakan pesawat terbang.
"Kalau ingin bepergian menjelang hari-hari besar, lebih efisien untuk membeli tiket pesawat jauh hari sebelum keberangkatan agar dapat membeli tiket dengan harga yang tidak tinggi, biasanya kalau sudah dekat dengan hari keberangkatan, kemungkinan tiket akan lebih mahal walaupun telah ditetapkan di dalam aturan untuk penerbangan Pontianak ke Jakarta maksimal tertinggi Rp1,250.000," kata Usmulyani.
Meski demikian, dia menyatakan sampai saat ini harga tiket untuk pesawat masih stabil dengan kisaran harga antara Rp400.000 sampai Rp700.000.
"Kemungkinan harga tiket bisa kembali naik, namun bisa dipastikan tidak terlalu tinggi, karena saat ini hampir semua maskapai sudah menggunakan pesawat tipe terbaru dengan badan yang lebih lebar sehingga bisa memuat lebih banyak penumpang. Hal ini juga akan memengaruhi harga tiket untuk tidak naik terlalu tinggi, meski permintaan tiket lumayan meningkat," tuturnya. ***(Ant)
sumber : indonews