Kalimantan Barat - KUBU RAYA, (Kalimantan-News) - Aktivitas Bandara Supadio Pontianak, Kalimantan Barat kembali mengalami peningkatan penumpang pasca Ujian Nasional dan menjelang libur panjang murid sekolah.
"Beberapa hari lalu memang terjadi penurunan penumpang karena sebagian besar siswa sedang menghadapi Ujian Nasional. Namun, sejak Kamis kemarin, mulai terjadi kenaikan penumpang," kata Kepala Dinas Operasi penerbangan PT Angkasa Pura II cabang Bandara Supadio Pontianak, Jumat.
Menurutnya, kenaikan penumpang tersebut memang masih 10 persen dibanding hari biasa. Namun, dia memprediksikan peningkatan penumpang ini akan terus naik hingga usai pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SMP yang akan berlangsung tanggal 21 April.
"Setiap tahunnya saat seperti ini memang jadwalnya peningkatan penumpang. Karena biasanya banyak siswa yang lulus SMA dan ingin melanjutkan ke perguruan tinggi yang ada di pulau Jawa," tuturnya.
Usmulyani menjelaskan, menjelang pelaksanaan pemilu memang sempat terjadi kenaikan penumpang karena banyak masyarakat yang berada di luar Kalbar yang juga ingin menggunakan hak suaranya saat pemilu di Kalbar.
Namun, pasca pelaksaan pemilu yang juga bertepatan dengan pelaksanaan UN tingkat SMA kemarin terjadi penurunan jumlah penumpang.
Menurut dia, hal itu sempat mengakibatkan beberapa maskapai penerbangan mengurangi jumlah pesawatnya dan memadatkan penerbangan pada beberapa pesawat.
" Hal itu dilakukan maskapai untuk mengurangi pengeluaran yang jelas sia-sia karena tidak ada penumpang. Namun, saat ini penerbangan sudah kembali normal dan mulai meningkat," katanya.
Dia menambahkan, untuk ketersediaan tiket saat ini masih cukup banyak. Demikian dengan harga tiket pesawat juga masih sangat terjangkau.
"Untuk tiket pesawat saat ini masih berkisar antara Rp400 ribu sampai Rp500ribu," kata Usmulyani. (das/ant)
Menurutnya, kenaikan penumpang tersebut memang masih 10 persen dibanding hari biasa. Namun, dia memprediksikan peningkatan penumpang ini akan terus naik hingga usai pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SMP yang akan berlangsung tanggal 21 April.
"Setiap tahunnya saat seperti ini memang jadwalnya peningkatan penumpang. Karena biasanya banyak siswa yang lulus SMA dan ingin melanjutkan ke perguruan tinggi yang ada di pulau Jawa," tuturnya.
Usmulyani menjelaskan, menjelang pelaksanaan pemilu memang sempat terjadi kenaikan penumpang karena banyak masyarakat yang berada di luar Kalbar yang juga ingin menggunakan hak suaranya saat pemilu di Kalbar.
Namun, pasca pelaksaan pemilu yang juga bertepatan dengan pelaksanaan UN tingkat SMA kemarin terjadi penurunan jumlah penumpang.
Menurut dia, hal itu sempat mengakibatkan beberapa maskapai penerbangan mengurangi jumlah pesawatnya dan memadatkan penerbangan pada beberapa pesawat.
" Hal itu dilakukan maskapai untuk mengurangi pengeluaran yang jelas sia-sia karena tidak ada penumpang. Namun, saat ini penerbangan sudah kembali normal dan mulai meningkat," katanya.
Dia menambahkan, untuk ketersediaan tiket saat ini masih cukup banyak. Demikian dengan harga tiket pesawat juga masih sangat terjangkau.
"Untuk tiket pesawat saat ini masih berkisar antara Rp400 ribu sampai Rp500ribu," kata Usmulyani. (das/ant)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar